Banjarbaru – Program studi Ilmu Komunikasi FISIP UNISKA MAB mengadakan kegiatan kegiatan Sinopsis 24 atau Seminar Nasional Psikologi Komunikasi Tahun 2024 yang kali ini di koordinir oleh kelas ilmu komunikasi reguler pagi Banjarbaru semester 7 tahun 2024 dengan tema “Seminar Nasional Psikologi Komunikasi mental health, merawat jiwa dan membangun bangsa”.
Bertempat di Aula DPRD kota Banjarbaru, Minggu (20/10), kegiatan ini merupakan bentuk pelunasan tugas kelas dari mata kuliah program humas, dimana para anggota kelas dituntut untuk membuat event guna memaksimalkan dan mengamalkan ilmu mereka di bangku perkuliahan.
Narasumber dalam seminar ini yaitu Ananza Prili S.Psi sebagai influencer mental health yang terkenal di kalangan gen z dengan jutaan follower di sosial medianya dan Ibu Dr, Yuanita Setyastuti S. IP M.SI sebagai dosen dan praktisi langsung psikologi komunikasi, dimana bu yuanita mengangkat tema komunikasi dalam regulasi emosi dan kak Ananza Prili sebagai bintang utama membahas tema the importance of mental awareness.
Ketua pelaksana kegiatan, Rahel Basrahil mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi FISIP UNISKA MAB semester 7, mengatakan bahwa kegiatan ini berlancar dengan sukses dan lancar.
“Alhamdulilllah dengan karunia tuhan kegiatan ini berhasil sukses, ratusan peserta yang menghadiri kegiatan ini sangat antusias dalam mengikuti kegiatan terutama karena mereka semua rata-rata merupakan fans dari kak ananza yang sangat terkenal di kalangan gen z”, kata Rahel.
ia juga mengatakan ada beberapa alasan tema ini menjadi topik yang mereka angkat dalam seminar nasional kali ini.
“Kenapa mental health, karena tema ini merupakan tema yang sangat relevan di kalangan gen z sebagai target market panitia, dan tentunya isu mental health adalah hal yang sangat cocok dibahas karena tanpa disadari kesehatan mental menjadi sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia belakangan ini, terutama di kalangan gen z sendiri”, kata Rahel saat ditemui di lokasi acara.
Kegiatan rutin mahasiswa ilmu komunikasi uniska tiap tahunnya dan dilakukan sebagai bentuk pembuktian bahwa mahasiswa ilmu komunikasi uniska itu bisa dan mampu untuk menjalankan event skala besar hingga skala nasional dan memberi bukti bahwa di bangku perkuliahan mahasiswa uniska tidak hanya menampung teori tetapi juga sangat mampu mempraktekkannya.
Wakil Dekan 3, M.Agus Humaidi, M.Ikom mengatakan bahwa ia merasa bangga dan salut terhadap mahasiswa yang berhasil mengadakan event tersebut, terlebih event ini dijalankan oleh mahasiswa itu sendiri.
“saya selaku Wakil Dekan 3 mengucapkan alhamdulillah sekaligus bangga terhadap mahasiswa kami dari Banjarbaru yang telah berhasil melaksanakan event ini, terlebih event ini telah dipersiapkan dengan matang jauh sebelum acara”, Kata Agus.
Ia berharap kegiatan ini dapat diikuti oleh semuanya secara seksama untuk mendapatkan pengetahuan atau ilmu yang bermanfaat pada waktu nanti.
foto: panitia Sinopsis
Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, Risa Dwi Ayuni, M.Si juga mengatakan dalam sambutannya bahwa sangat bersyukur acara ini berlancar lancar.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur dan bangga terhadap pelaksanaan kegiatan ini karena ini merupakan kegiatan yang memang disusun oleh mahasiswa sendiri. kami disini mendukung dan memberikan arahan saja, sisa full sepenuhnya adalah kerjaan dari mahasiswa, i’m so proud”, kata Risa yang diiringi dengan tepuk tangan meriah.
ia juga mengatakan bahwa event ini dilaksanakan agar mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi tidak hanya menerima teori, tapi juga secara praktik mereka merasakan langsung di lapangan.
“Semoga dengan kegiatan ini para mahasiswa selaku panitia dapat mendapatkan pembelajaran dan pengalaman juga sebagai bentuk pengalaman ilmunya selama kuliah, dan semoga Fisip Uniska Banjarmasin dapat terus berkembang dan memberikan mahasiswanya bekal untuk dapat bersaing dan berguna di lingkungan masyarakat nantinya”, tutup Risa.
Kegiatan ini di sponsori oleh berbagai pihak baik dari pihak swasta dan pihak pemerintahan. Dan pada tahun ini, mahasiswa ilmu komunikasi reguler pagi banjarbaru mengusung tema Mental Health, Merawat Jiwa & Membangun Bangsa. Dan mengambil lingkup psikologi komunikasi sebagai topik utamanya.
sumber: panitia sinopsis